Sunday, April 8, 2012

Cakra Ajna

Cakra Ajna atau yang sering disebut juga sebagai cakra mata ketiga terletak diantara alis, dan karena itu sering disebut juga sebagai cakra alis. Cakra ini memberikan energi ke kedua mata, hidung dan kelenjar pituitary. Cakra Ajna disebut sebagai mata ketiga karena cakra ini memberikan pewaskitaan. Dengan kata lain, cakra Ajna juga berfungsi sebagai sebuah mata eterik. Pada cakra ini terdapat sebuah simpul utama yang terakhhir, yaitu RUDRa. Selain Pewaskitaan, cakra ini juga merupakan titik pemusatan perhatian dan pengatur dari cakra-cakra lainnya.
Dengan terbukanya simpul Rudra dan cakra mata ketiga, seseorang akan mampu melihat energi eterik secara kasar.Sebuah bola cahaya akan muncul di depan cakra mata ketiga, dimana bola cahaya ini berfungsi sebagai pelindung dan penyelaras energi.
Bersih tidaknya cakra ini sangat berpengaruh terhadap sebuah perkawinan. Apabila salah satu dari pasangan mempunyai cakra mata ketiga yang kotor, cukup besar kemungkinannya bahwa iya akan mengotori cakra mata ketiga dari pasangannya dan memberikan lebih banyak tekanan-tekanan mental dan emosional.

Cakra Tenggorokan

Sebagaimana namanya, cakra ini terletak di tenggorokan. Cakra tenggorokan ini dilambangkan dengan warna biru muda. Secara fisik, cakra ini memberikan energi kepada kelenjar Thyroid dan parathyroid. Cakra ini merupakan penciptaan yang lebih tinggi (kreativitas) dan hubungan antar manusia. Seseorang yang mempunyai cakra tenggorokan yang bersih akan memiliki pengertian yang mendalam mengenai hubungan antar sesama manusia dan sudah tentu mempunyai hubungan yang baik dengan sesamanya. Sementara itu rasa bersalah yang terus-menerus mungkin mengotori atau bahkan menyumbat cakra tenggorokan.
Kemampuan untuk mengekspresikan diri secara vokal juga dipengaruhi oleh cakra ini. Agar dapat mengekspresikan seluruh isi hati dengan baik, cakra jantung dan cakra tenggorokan harus terhubung dengan baik.
Dengan terbukanya cakra kelima di tenggorokan, berbagai nada atau bunyi halus mulai dapat didengar. Awalnya suara-suara halus tersebut terdengar seperti suara lengkingan, dengungan ataupun kehampaan. Bunyi-bunyi ini akan terdengar terus-menerus untuk beberapa hari sampai beberapa bulan selama cakra tenggorokan bersih, suara-suara yang didengar sudah berubah menjadi kalimat-kalimat yang lengkap dan jelas.

Cakra Jantung

Cakra jantung terletak di tengah-tengah dada dan dilambangkan dengan warna merah muda dan hijau. Merah muda sebagai lambang cinta kasih dan hijau sebagai lambang penyembuhan. Cakra ini adalah cakra yang sangat penting dalam spiritual. Secara fisik cakra jantung mengatur jantung dan kelenjar Thymus. Cakra ini merupakan pusat dari seluruh perasaan halus, seperti cinta, kasih, sayang dan sebagainya. Secara spiritual, cakra ini merupakan pusat kemampuan untuk menjadi lebih tinggi dan untuk mencintai sepenuhnya.
Cakra Jantung dan Cakra Solar Plexus adalah cakra-cakra yang sangat mempengaruhi ambisi dan cinta kasih. Kedua cakra ini harus seimbang, agar seseorang dapat mengembangkan ambisinya dengan cara yang baik dan benar dalam hubungan dengan seksama. Cakra Jantung yang terlalu besar dan cakra solar plexus yang terlalu kecil menjadikan seseorang tidak memiliki ambisi dan tidak berani mangambil keputusan serta tindakan yang tegas apabila tindakan itu menyakiti orang lain. dan jika sebaliknya Cakra solar plexus lebih besar dari cakra jantung, dapat mempengaruhi seseorang untuk mengejar ambisi tanpa memperdulikan kebenaran.
Cakra jantung akan terbuka jika simpul Wisnu (simpul utama yang kedua) terbuka. Terbukanya cakra jantung memberikan seseorang kemampuan untuk menyadari perasaan orang lain. Saat memikirkan seseorang, dengan mudah perasaan orang tersebut dapat diketahui, apakah orang tersebut dalam keadaan senang, sedih, marah dan sebagainya. Tetapi, harus diperhatikan bahwa perasaan dari orang lain tersebut dapat menular dengan mudah. Perasaan-perasaan negatif akan membawa pengaruh yang negatif pula.

Cakra Pusar

Cakra Pusar sangat penting dalam mempertahankan vitalitas seseorang, karena pada cakra pusat ini sendiri dihasilkan prana sintetis. Cakra pusar juga mengendalikan dan memberikan energi kepada usus besar dan usus kecil. Kebersihan cakra ini amat perlu dalam keluarga dan rasa kepuasan. Cakra pusar yang kotor atau tersumbat menyebabkan seseorang tidak akan merasa puas terhadap apa yang dimilikinya.
Dengan terbukanya cakra ketiga ini, pengaruh-pengaruh eterik telah dapat dirasakan. Secara intuisi, dapat dirasakan bahwa suatu tempat menyenangkan atau tidak. Kadang-kadang dapat juga merasakan kehadiran-kehadiran makhluk eterik, walaupun belum dapat melihat secara langsung.

Cakra Seks atau Cakra Hara

Cakra Seks terletak pada tulang Palvis. Cakra seks di lambangkan dengan warna orange dan mempunyai 6 lembar daun. Cakra seks berhubungan dengan penciptaan kasar atau reproduksi. Kondisi cakra seks ini secara langsung mempengaruhi aktivitas seksual seseorang.
Cakra Seks juga terkait erat dengan cakra tenggorokan yang bertanggung jawab untuk penciptaan yang lebih halus, yaitu kreativitas. Oleh sebab itu, orang-orang yang kreatif (mempunyai cakra tenggorokan yang aktif) biasanya mempunyai cakra seks yang aktif juga. Cakra Seks juga merupakan pusat kemurnian pikiran. Apabila cakra ini bersih, orang tersebut akan memiliki pikiran-pikiran yang positif.
Sebenarnya setiap orang sering mengadakan perjalanan astral sewaktu tidur. Tetapi, sebelum cakra seks terbuka, perjalanan astarl ini tidak dapat diingat oleh pikiran sadar. Setelah cakra kedua ini terbuka, barulah perjalanan-perjalanan astral dapat diingat oleh pikiran sadar. Apabila Cakra ini benar-benar bersih dan baik, perjalanan astral tidak lagi diingta sebagai sebuah mimpi, melainkan dapat dialami secara sadar. Orang-orang ini akan sering mengalami perasaan terbang ataupun melayang di berbagai tempat. Dalam keadaan ini, seluruh pikiran masih dalam keadaan sadar, walaupun tubuh fisik sedang tidur.

Cakra Dasar

Cakra dasar terletak di dasar tulang punggung, yaitu di ujung bawah tulang ekor. Cakra dasar dilambangkan dengan warna merah muda dan mempunyai 4 lembar daun. Cakra dasar merupakan pusat energi dari tubuh fisik, kehidupan materi dan keinginan untuk hidup. Cakra inilah dasar kehidupan manusia di dunia fisik. Besar kecilnya cakra dasar mempengaruhi keaktifan dan keinginan hidup seseorang. Seseorang dengan cakra dasar berukuran kecil, cenderung untuk lebih malas untuk melakukan aktivitas apa pun. Orang-orang yang mempunyai kecenderungan untuk bunuh diri biasanya mempunyai cakra dasar yang amat kecil, kotor ataupun terhambat.
Setiap manusia sangat dipengaruhi oleh aspek-aspek duniawi (material) dan aspek-aspek spiritual. Hanya dengan menyeimbangkan kedua aspek ini, seseorang dapat hidup dengan tentram. Cakra dasar sebagai pusat tubuh fisik dan kehidupan materi adalah cakra paling penting untuk kehidupan material.
Pengembangan cakra dasar ini terjadi saat seorang bayi mulai disusui. Keinginan seorang ibu untuk membesarkan sang bayi dan cinta kasih ibu tersebut dibutuhkan untuk mengembangkan cakra dasar sang bayi dengan baik dan seimbang.
Terbukanya cakra dasar ini adalah sama dengan terbankitnya Kundalini. Simpul brahma pada akar cakra dasar sebagai salah satu dari tiga simpul utama di Sushumna adalah penyekat Kundalini. Dengan terbukanya simpul Brahma, Kundalini dapat keluar meninggalkan Perinum (diantara anus dan alat kelamin) untuk mulai memasuki Sushumna.

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites